AC10 Tech, Jakarta – Harga emas Logam Mulia (LM) produksi PT Aneka Tambang (Antam) naik Rp6.000 pada perdagangan Sabtu (30/11/2024). Kini, harga emas Antam berada di Rp1.514.000 per gram, sementara harga buyback tercatat Rp1.362.000 per gram.
Kenaikan ini mengikuti tren positif harga emas dunia. Harga emas dunia di pasar spot tercatat US$ 2.657,79 per troy ons, naik 0,72% dibandingkan hari sebelumnya.
Faktor Pemicu Kenaikan Harga Emas
Kenaikan harga emas ini dipengaruhi oleh sejumlah faktor, salah satunya ketegangan geopolitik. Presiden Rusia, Vladimir Putin, baru-baru ini mengancam akan meluncurkan serangan misil ke pusat komando Ukraina di Kyiv. Ketegangan ini membuat investor beralih ke emas sebagai aset aman (safe haven), yang mendorong harga emas naik.
Selain itu, pelemahan dolar AS juga berkontribusi pada kenaikan harga emas. Nilai Dollar Index, yang mengukur kekuatan dolar terhadap enam mata uang utama, melemah 0,36%. Ketika dolar melemah, harga emas menjadi lebih terjangkau bagi investor dengan mata uang lain, yang akhirnya meningkatkan permintaan emas.
Kenapa Emas Masih Jadi Pilihan Aman?
Harga emas cenderung naik saat ketidakpastian ekonomi dan geopolitik meningkat. Dalam situasi ini, emas dianggap sebagai investasi yang aman, terutama ketika pasar saham dan mata uang lain menunjukkan volatilitas.
Dengan kenaikan ini, bagi Anda yang berencana membeli emas atau melakukan jual beli kembali (buyback), harga yang ditawarkan cukup menarik.